EDUSAHAM.COM — Sebelum membahas mengenai Indeks ISR, kami ingin mengingatkan bahwa pada artikel sebelumnya kami telah membahas mengenai pengertian Islamic Social Reporting (ISR), pengukuran ISR bagi perusahaan, kemudian juga ada perbedaan CSR dan ISR, tujuan ISR, bentuk akuntabilitas & transparansi ISR, dan seterusnya. Bagi Anda yang belum membaca artikel tersebut, silakan klik di sini: Penjelasan Lengkap ISR.
Setelah Anda memahami pengertian dan penjelasan mengenai ISR, mungkin bagi Anda yang sedang melakukan penelitian, seperti membuat skripsi ISR atau jurnal ISR, maka pasti Anda membutuhkan Indeks ISR atau indikator pengukuran ISR agar bisa menganalisis ISR suatu korporasi. Untuk itu, Anda bisa men-download indikator pengungkapan ISR atau Indeks ISR di sini: Download Tabel Indikator Pengungkapan ISR (Indeks ISR)
Sedikit kami jelaskan bahwa dalam Indeks ISR, terdapat enam (6) indikator utama dan 48 item pernyataan yang menjadi fokus utama. Untuk mengenal secara ringkas mengenai 6 indikator tersebut, berikut penjelasannya.
1. Pendanaan dan Investasi (Finance & Investment)
Inilah indikator pertama dari Indeks ISR, yaitu pendanaan dan investasi. Apa yang menjadi fokus utama dari indikator ini? Ya, konsep atau tema indikator ini adalah tauhid, halal dan haram, dan wajib. Menurut para ahli, informasi yang terdapat di dalam indikator ini membahas mengenai riba, gharar, dan pengelolaan zakat.
2. Produk dan Jasa (Product & Service)
Ada beberapa konsep dan fokus utama Indeks ISR pada indikator produk dan jasa ini. Tema tersebut lebih berkonsentrasi pada status kehalalan suatu produk dan pelayanan terhadap keluhan konsumen. Sebagai contoh, jika dalam konteks perusahaan perbankan, khususnya bank syariah, maka kehalalan produk dan jasa dapat dinilai dari opini yang disampaikan oleh Dewan Pengawas Syariah (DPS).
3. Karyawan (Employees)
Perlu Anda ketahui, dalam Indeks ISR, segala hal yang bersangkutan dengan karyawan maka konsep yang menjadi fokus adalah amanah dan keadilan. Para ahli mengungkapkan bahwa masyarakat khususnya yang Muslim pengin tahu kondisi karyawan suatu perusahaan; apakah diperlakukan secara wajar dan adil? Contoh konteks wajar dan adil, seperti waktu (jam) kerja, tunjangan, pendidikan & pelatihan, hari libur, dan sebagainya.
4. Masyarakat (Community Involvement
Inilah indikator dari Indeks ISR (Islamic Social Reporting) selanjutnya. Ya, konsep utama yang melandasi tema masyarakat ini adalah ummah, amanah, dan ‘adl. Intinya, konsep tersebut menekankan pentingnya menumbuhkan sikap saling berbagi dan meringankan beban masyarakat. Islam selalu mengajarkan untuk tolong-menolong dalam kebaikan. Dalam konteks perbankan syariah, misalnya, konsep tolong-menolong bisa berupa sedekah, wakaf, dan qard.
5. Lingkungan Hidup (Environment)
Apa yang melandasi konsep ini? Sebagai contoh, mizan, i’tidal, akhirah, dan khilafah. Intinya, konsep ini lebih menekankan pada prinsip kesederhanaan, keseimbangan, dan rasa tanggung jawab untuk menjaga lingkungan. Hal ini memang sesuai dengan ajaran Islam bahwa setiap umat Islam harus senantiasa untuk memelihara dan melestarikan lingkungan. Allah Swt menghadirkan bumi beserta isinya (termasuk lingkungan) kepada manusia untuk dijaga bukan dirusak.
6. Tata Kelola Perusahaan (Corporate Governance)
Inilah indikator dari Indeks ISR yang terakhir. Ya, konsep utama dari indikator ini adalah khilafah. Inti dari konsep ini yaitu bahwa perusahaan tidak bisa melepaskan diri dari aspek-aspek syariah terutama dalam tata kelola atau kegiatan bisnis. Corporate governance secara umum dapat diartikan sebagai suatu sistem dan kontrol dari manajemen yang dilakukan secara komprehensif dalam rangka memproteksi kepentingan stakeholders.
Itulah informasi mengenai Indeks ISR (Islamic Social Reporting) atau indikator pengungkapan ISR. Pada dasarnya, enam (6) indikator tersebut merupakan cerminan dalam penerapan secara syariah. Biasanya, sampel yang dijadikan penelitian untuk menganalisis ISR yaitu perusahaan yang berbasis syariah. Apakah Anda sudah cukup paham mengenai Indeks ISR? Jika Anda puas dengan pembahasan di artikel ini, silakan share, ya.