EDUSAHAM.COM — Apa sih hal yang perlu diperhatikan sebelum membeli saham? Memang, memilih saham yang tepat untuk dibeli adalah pekerjaan yang tidak mudah. Salah melangkah, kerugian menanti. Namun, itu tidak akan terjadi, asalkan Anda memahami artikel edusaham sebelumnya, yaitu panduan investasi saham yang benar untuk investor pemula. Nah, di artikel tersebut, Anda akan mendapatkan banyak ilmu yang pastinya bermanfaat dan bisa menjadi bekal dalam investasi saham.
Sebenarnya, dalam memilih saham, apalagi bagi pemula, tentu saja banyak hal yang penting diperhatikan. Misalnya, saham seperti apa yang layak dibeli atau dikoleksi? Kemudian, kapan waktu yang tepat dalam transaksi saham? Nah, pertanyaan seperti inilah yang perlu dijawab. Tapi jangan khawatir, kami yakin, semua butuh proses.
Bagaimana jika melakukan kesalahan dalam memilih saham? Jangan patah semangat. Jadikan itu sebagai bagian dari proses untuk menjadi lebih baik dan matang. Investor sukses di luar sana juga pernah merasakan hal yang sama. Hebatnya, mereka selalu belajar dari kesalahan yang dibuatnya. Nah, di sini, kami akan memberikan informasi tentang tiga (3) hal yang perlu diperhatikan sebelum membeli saham. Harapan kami, info ini bisa meminimalkan kesalahan dalam bermain atau investasi saham.
1. Cek Fundamental Perusahaan
Kenapa ini perlu dilakukan? Pasalnya, cara seperti inilah yang bisa membuat Anda tahu kondisi perusahaan saat ini: apakah sedang sehat atau lagi sakit. Lalu, bagaimana cara mengecek fundamental perusahaan? Umumnya, teknik seperti disebut juga dengan analisis fundamental. Kami telah membahas secara lengkap mengenai analisis fundamental di artikel sebelumnya. Anda dapat membacanya di sini: Belajar Analisis Fundamental dengan Mudah
2. Berita tentang Perusahaan (News)
Tidak ada yang tahu pasti seperti apa kondisi pasar (market). Ingat, jangan coba-coba melawan pasar. Kenapa? Karena begitu banyak investor yang terlibat di pasar. Setiap investor pasti memiliki pandangan yang berbeda mengenai saham. Ada investor yang panik ketika mendengar kabar negatif dari perusahaan, ada juga yang tenang. Tapi, bagaimana cara memastikannya? Tidak ada satu pun yang tahu.
Oleh karena itu, sebelum membeli saham, pastikan Anda mengecek kabar atau berita dari perusahaan tersebut. Jika perusahaan diberitakan positif, maka itu salah satu waktu yang tepat untuk membeli saham, apalagi jika didukung dengan kondisi fundamental yang bagus.
Sebaliknya, jika ada berita negatif, pertimbangkan untuk membeli saham perusahaan tersebut. Contoh berita negatif, perusahaan mengalami kerugian, kasus suap proyek, dan lainnya. Contoh berita positif, perusahaan mengalami peningkatan laba, akan melakukan ekspansi, mendapat pinjaman, dan sebagainya.
3. Cek Trendline Perusahaan
Inilah hal yang perlu diperhatikan sebelum membeli saham selanjutnya. Nah, trendline ini bisa menunjukkan tren atau kecenderungan pergerakan suatu saham. Pada umumnya, trendline terdiri dari tiga jenis, yaitu uptrend, downtrend, dan sideways.
Kondisi uptrend adalah kondisidi mana pergerakan suatu saham sedang menunjukkan tren naik. Kondisi downtrend menunjukkan pergerakan suatu saham cenderung menurun, dan kondisi sideways menunjukkan pergerakan suatu saham cenderung datar. Nah, untuk menentukan kondisi trendline suatu emiten, ada beberapa indikator. Untuk lebih lengkap dan jelas, silakan baca di artikel ini, ya… Penjelasan Lengkap tentang Uptrend, Downtrend, dan Sideways.
Pada dasarnya, banyak hal yang perlu diperhatikan sebelum membeli saham. Sudah semestinya, keputusan dalam membeli saham berlandaskan pada analisis dan pertimbangan. Nah, tiga elemen di atas termasuk elemen yang paling umum digunakan sebagai pertimbangan membeli saham. Meskipun begitu, jika Anda mau belajar lebih dalam lagi, itu sangat bagus. Hingga pada akhirnya, Anda pun tahu hal-hal apa saja yang harus diperhatikan saat berinvestasi.
